Sabtu, 19 November 2011

sang juara sejati

Suatu ketika ada suatu perlombaan balap mobil untuk anak-anak.suasananya sangat meriah dikarenakan ini adalah babak final.hanya ada empat anak yang tersisa untuk mengikuti babak final ini.semua anggota mulai memperkenalkan mobil mainanya.semua buatan sendiri sebab inilah peraturannya
Salah satu anak yang mengikuti babak final itu bernaman mark.mobilnya tak istimewa namun ia berhasil melaju ke babak final.dibanding semua lawannya mobil mark lah yang paling tak sempurna.sebab itu dia tak dijagokan menjadi pemengang.

Yah,,memang tak menarik dengan kayu sederhana dan sedikit lampu kedip diatasnya.tentu tak sebanding dengan lawan-lawannya.namun mark bangga karena mobilnya itu buatan tangannya sendiri.
Tibalah saatnya yang dinantikan.final kejuaraan mobil maianan akan segera dimulai.setiap anak mulai bersiap digaris start untuk mendorong mobil mainan mereka sekencang-kencangnya samapi garis finish.
Namun sesaat kemudian mark memejamkan mata dan menengadahkan tangan keatas ternyata dia sedang berdoa.lalu sebentar kemudian dia siap memulai pertandingan balapnya.
Dan tanda pertandinganpun telah dimulai.sorak sorai penonton terdengar memenuhi sekitar lintasan balap.para pembalap kecil mendorong masing-masing mobilnya kuat-kuat.garis finish pun didepan mata.tali finish pun terputus,dan pemenangnya adalah mark.saat pembagian piala tiba mark maju kedepan diikuti juara kedua dan ketiga.saat piala diserahkan panitia bertanya kepada mark.
‘’hay jagoan kamu tadi pasti berdoa kepada tuhan agar kamu menang bukan?’’tanya panitia.lalu mark menjawab’’tidak,tak adil rasanya kalau aku meminta kepada tuhan untuk mengalahkan orang lain,aku hanya memohon kepada tuhan agar aku tidak menangis bila aku kalah, itu saja.’’kata mark sambil tersenyum senang.semua hadirin terdiam memdengar itu.sesaat kemudian terdengar kembali gemuruh sorak sorai tepuk tangan para hadirin dan penonton yang berada ditempat itu.



0 komentar:

Posting Komentar